silakan menikmati

Blog ini saya gunakan untuk menyimpan tulisan-tulisan saya sendiri dan juga tulisan-tulisan lain yang inspiratif.
Jangan sungkan untuk berkomentar.

Monday, May 10, 2010

Kisah Cinta

Siang tadi saya mendapatkan email dari seorang teman yang menuturkan sebuah kisah cinta sejati. Sebuah cerita dari Rumaisha Khairatun Hisan Dalam penuturannya dikisahkan sebagai berikut.

'Pagi itu klinik sangat sibuk. Sekitar jam 9.30 seorang pria berusia 70 tahunan datang untuk membuka jahitan pada luka di ibu jarinya. Aku menyiapkan berkasnya dan memintanya menunggu, sebab semua dokter masih sibuk, mungkin dia baru dapat ditangani setidaknya 1 jam lagi. Sewaktu menunggu, pria tua itu nampak gelisah, sebentar-sebentar melirik ke jam tangannya. Aku merasa kasihan. Jadi ketika sedang luang aku sempatkan untuk memeriksa lukanya, dan nampaknya cukup baik dan kering, tinggal membuka jahitan dan memasang perban baru.

Pekerjaan yang tidak terlalu sulit, sehingga atas persetujuan dokter aku memutuskan untuk melakukannya sendiri. Sambil menangani lukanya, aku bertanya apakah dia punya janji lain hingga tampak terburu-buru.

Lelaki tua itu menjawab tidak, dia hendak ke rumah jompo untuk makan siang bersama istrinya, seperti yang dilakukannya sehari-hari.

Dia menceritakan bahwa istrinya sudah dirawat di sana sejak beberapa waktu dan istrinya mengidap penyakit Alzheimer. Lalu kutanya apakah istrinya akan marah kalau dia datang terlambat. Dia menjawab bahwa istrinya sudah tidak lagi dapat mengenalinya sejak 5 tahun terakhir.
Aku sangat terkejut dan berkata,' Dan bapak masih kesana setiap hari walaupun istri bapak sudah tidak kenal lagi?'

Dia tersenyum ketika tangannya menepuk tangan ku sambil berkata, 'Dia memang tidak mengenali saya, tapi saya masih mengenali dia kan?'

Aku terus menahan air mata sampai kakek itu pergi, tanganku masih tetap merinding, 'Cinta kasih seperti itulah yang aku mau dalam hidupku.' Cinta sesungguhnya tidak bersifat fisik atau romantis.

Cinta adalah menerima apa adanya yang terjadi saat ini, yang sudah terjadi, yang akan terjadi, dan yang tidak akan pernah terjadi.
Orang yang paling berbahagia tidaklah harus memiliki segala sesuatu yang terbaik, mereka hanya berbuat yang terbaik dengan apa yang mereka miliki.'

---
'Ya Tuhan kami, anugerahkanlah kami pasangan hidup dan keturunan yang menyenangkan hati kami, dan jadikanlah kami pemimpin orang-orang yang bertaqwa.'( Q.S: Al-Furqaan : 74)

Wassalam,
agussyafii

Memang, pahala Allah dinilai bukan dari sisi penerima amalan, tetapi dari pelaku amalan. Salah satu adalah dari niatnya.(Aswata)

Wednesday, May 05, 2010

Yang Terakhir Berdiri ...

Al-Junaid berkata, bahwa ketika ia bermalam di kediaman As-Sariy Saqathy, tiba-tiba ia dibangunkan oleh As-Sariy. Lalu berkatalah As-sariy, "Ya Junaid, tadi saya bermimpi, seolah-olah saya tengah berada dihadapan Allah SWT, lalu Allah SWT berkata kepadaku:

Hai Sariy, ketika Aku menciptakan makhluk, maka semua mengaku cinta kepada-Ku. Kemudian ketika Aku ciptakan dunia maka larilah dari hadapan-Ku 90%, dan tersisa di hadapan-Ku hanya 10%

Kemudian Aku ciptakan sorga, maka larilah 90% dari yang tersisa tadi. Kemudian Aku ciptakan neraka, maka larilah dari hadapan-Ku 90% dari sisanya itu. Kemudian Aku turunkan bala', maka lari dari hadapan-Ku 90% dari sisa-sisa itu!

Maka Aku berkata kepada sisa yang tertinggal itu, 'Dunia kalian tidak menginginkan, sorga juga kalian tidak suka, neraka kalian tidak takut, dan dengan bala' bencana pun kalian tidak lari! Maka apa yang kalian kehendaki?'

Mereka menjawab, 'Engkau telah mengetahui apa yang kami kehendaki'.

Maka Aku pun menjawab, 'Aku akan tuangkan kepada kalian bala' bencana yang tidak akan sanggup dipikul oleh gunung yang besar sekalipun! Akan bersabarkah kalian?'

Mereka menjawab, 'Apabila Engkau yang menguji, maka terserahlah kepada-Mu!'

Maka mereka itulah hamba-hamba-Ku yang sebenarnya!"


-Zamzam A J Tanuwijaya
-Dari buku Terjemah Al-Hikam Ibnu 'Atha'Allah Al-Iskandari-

Tuesday, May 04, 2010

Jadi ingat



Jadi ingat ketika anak-anak masih kecil
Yang antusias belajar bunyi-bunyi huruf
Satu demi satu bunyi huruf dibacakan dan dilafazkan
Huruf-huruf berbentuk mainan dengan warna yang menarik,
yang mudah dipelajari

Jadi ingat ketika anak-anak masih kecil
Yang tertidur saat kutimang dan kudekap di bahuku
Aku nyanyikan lagu anak-anak yang sarat nama ALLAH
Terbangun jika dibaringkan di tempat tidur,
Mungkin rasa lebih nyaman tidur di bahu ayahnya

Jadi ingat ketika anak-anak masih kecil
Yang lucu ketika baru bisa berjalan
Melangkah tertatih-tatih
Ketika ditinggal pergi ke tanah suci
Sampai-sampai memanggil mamanya dengan sebutan "mbak"

Sekarang sudah pada gede
Kalau diibaratkan saya seorang tukang batu
Mereka sudah menjadi gedung yang tinggi dan mentereng
Seorang tukang batu cuma bisa memandang dari kejauhan

Semoga kalian tetap kuat
Walau badai menerjang
Walau hujan deras mengguyur
Walau panas menyengat

Tetaplah kokoh di sana
Biar doa yang akan mengiringi kalian
Ingat selalu pada ALLAH yang Maha Suci
ALLAH tempat bergantung dan meminta

Monday, May 03, 2010

Tolong aku

Ya ALLAH,
Hapus sedih di hati anakku
Biar kubawa beban yang ada
Peluk dia dengan hangat
Ya ALLAH.
Katakan padanya
Aku sayang
Aku cinta
Aku rindu